"Aku bukanlah superman, Aku juga bisa menangis"
Penggalan lagu yang dinyanyikan oleh Lucky Laki itu ada benarnya juga. Tak selamanya menangis dengan mengeluarkan air mata identik dengan kesan cengeng. Menitikkan air mata ternyata tak hanya sekedar sebagai ungkapan emosi dan perasaan. Tangisan bisa sebagai pertanda Anda sedang bahagia atau sedih.
Namun, sesungguhnya, tak perlu malu dan tak perlu menahan keluarnya air mata. Sebab, tak hanya sekedar menenangkan hati, menangis juga memiliki manfaat sebagai terapi. Apa saja manfaatnya:
Air mata membebaskan perasaan
Menangis adalah terapeutik, bisa menurunkan kecemasan dan frustrasi. Menangis bisa membersihkan semua pikiran Anda dan dianggap sangat sehat juga mampu menciptakan perasaan lebih santai. Jadi, biarkan perasaan sedih dan tertekan diluapkan dengan tangisan.
Air mata menurunkan stres
Sama seperti berolahraga, air mata bisa membantu meringankan stres. Air mata membantu menghilangkan beberapa bahan kimia yang dibangun dalam tubuh akibat stres, seperti enkephalin leusin dan prolaktin. Air mata bisa menekan tingkat stres, dan seperti diketahui jika stres lama bersarang dalam diri seseorang, bisa berkontribusi memperparah penyakit seperti tekanan darah tinggi, masalah jantung, dan tukak lambung.
Sama seperti berolahraga, air mata bisa membantu meringankan stres. Air mata membantu menghilangkan beberapa bahan kimia yang dibangun dalam tubuh akibat stres, seperti enkephalin leusin dan prolaktin. Air mata bisa menekan tingkat stres, dan seperti diketahui jika stres lama bersarang dalam diri seseorang, bisa berkontribusi memperparah penyakit seperti tekanan darah tinggi, masalah jantung, dan tukak lambung.
Air mata memperbaiki suasana hati
Hal ini diyakini bahwa menangis dapat menurunkan tingkat emosi seseorang. Air mata yang tidak dikeluarkan justru bisa menimbulkan kecemasan, kegelisahan, lekas marah, kelelahan, agresi, gangguan emosional, dan seluruh perasaan yang hidup dalam diri Anda.
Hal ini diyakini bahwa menangis dapat menurunkan tingkat emosi seseorang. Air mata yang tidak dikeluarkan justru bisa menimbulkan kecemasan, kegelisahan, lekas marah, kelelahan, agresi, gangguan emosional, dan seluruh perasaan yang hidup dalam diri Anda.
Air mata membunuh bakteri
Air mata bekerja sebagai agen anti-bakteri dan anti-virus, melawan kuman. Apalagi saat Anda tengah berada di pusat perbelanjaan dan semua tempat yang menjadi sarang kuman. Air mata mengandung lisozim, cairan, yang dapat membunuh 90 sampai 95 persen dari semua bakteri hanya dalam 5-10 menit.
Menangis bisa membersihkan mata
Alasan yang paling penting, mengapa menangis itu perlu. Air mata yang keluar saat menangis bisa membuat mata lebih segar. Air mata melumasi bola mata dan kelopak mata dan juga mencegah dehidrasi pada membran mukosa.
Air mata bekerja sebagai agen anti-bakteri dan anti-virus, melawan kuman. Apalagi saat Anda tengah berada di pusat perbelanjaan dan semua tempat yang menjadi sarang kuman. Air mata mengandung lisozim, cairan, yang dapat membunuh 90 sampai 95 persen dari semua bakteri hanya dalam 5-10 menit.
Menangis bisa membersihkan mata
Alasan yang paling penting, mengapa menangis itu perlu. Air mata yang keluar saat menangis bisa membuat mata lebih segar. Air mata melumasi bola mata dan kelopak mata dan juga mencegah dehidrasi pada membran mukosa.